Salah satu jenis pinjaman usaha yang paling banyak digunakan oleh masyarakat adalah Kredit Usaha Rakyat (KUR). Kredit ini memang terbilang sangat membantu masyarakat yang ingin membuka sebuah usaha baru.
Walaupun demikian sebenarnya jenis pinjaman yang ditawarkan oleh pihak bank sangatlah banyak namun memang yang paling banyak diminati hanyalah KUR. Tidak jarang masyarakat yang mengajukan aplikasi KUR ditolak karena ada beberapa syarat yang tak terpenuhi.
Namun tak perlu khawatir sesungguhnya ada altenatif lain yang bisa anda gunakan sebagai pengganti dari KUR ini.
Setidaknya ada 4 jenis pinjaman yang bisa anda pilih untuk membuka usaha baru. Simak ulasannnya.
1. Kredit UMi (Kredit Ultra Mikro)
Pinjaman pertama yang bisa anda jadikan alternative adalah Kredit Ultra Mikro (Kredit UMi). Sesuai dengan namanya kredit ini memang diperuntukkan bagi masyarakat yang memiliki usaha mikro.
Para pebisnis pemula yang hanya memiliki usaha kecil memang terkadang mengalami kesulitan jika harus mengajukan aplikasi pinjaman KUR. Namun tak perlu khawatir anda bisa menggunakan kredit ini sebagai penggantinya.
Tak hanya itu saja yang ditawarkan oleh kredit ini, pelatihan karakter wirausaha kecil pun turut diberikan oleh fasilitas ini. Anda bisa mendapatkan fasilitas ini dengan mengikuti pelatihannya yang telah disediakan oleh pemerintah. Pinjaman ini bisa anda ajukan melalui:
- PT Bahana Arta Ventura
- PT Pegadaian
- PT Permodalan Nasional Madani
Plafon maksimal yang diberikan oleh kredit ini adalah Rp 10 juta. Hal ini memang sesuai dengan jenis usaha yang diberikan. Besaran bunga yang diberikan pun hanya sekitar 2 – 4% per tahunnya.
Dan maksimal tenor yang diberikan oleh pihak yang terkait selama 48 bulan. Bahkan yang paling penting dari kredit ini adalah tidak mengenakan jaminan bagi mereka yang membutuhkan pinjaman. Namun khusus di PT Pegadaian anda tetap harus menyertakan BPKB sebagai agunannya.
2. Koperasi
Pinjaman alternative lainnya yang juga bisa anda gunakan adalah pinjaman dari koperasi. Mungkin sebagian orang berpikiran jika mengajukan pinjaman di koperasi terbilang kuno.
Namun jangan salah, pinjaman yang diberikan oleh koperasi terbilang cukup menguntungkan. Hal ini dikarenakan prinsip yang dijalankan oleh koperasi adalah menyejahterakan anggota sehingga tidak mungkin mereka akan membebani anda dengan segala persyaratan yang menyulitkan.
Ada beberapa keuntungan yang bisa anda dapatkan ketika meminjam dana di koperasi, diantaranya adalah:
- Besaranya bunga yang diberikan tak jauh berbeda dengan KUR
- Syarat sangat mudah dan ringan
- Adanya SHU (Sisa Hasil Usaha) yang dibagikan setiap tahunnya.
Syarat utama yang harus anda penuhi untuk bisa mendapatkan pinjaman dari koperasi adalah anda harus terlebih dahulu menjadi anggota dari koperasi.
Setelah itu anda diwajibkan untuk membayar iuran rutin. Dua syarat ini umumnya yang harus dipenuhi, namun khusus bagi anda yang memang tengah membutuhkan dana cepat di hari pertama anda mendaftarkan anda sudah bisa mendapatkan pinjaman dari koperasi.
3. Kupedes BRI
Pinjaman selanjutnya yang bisa anda gunakan adalah produk dari Bank Rakyat Indonesia yakni Kupedes (Kredit Usaha Pedesaan).
Kredit ini tidak hanya diperuntukkan bagi para pengusaha yang ada di desa saja melainkan semua orang bisa mendaptkannya.
Sebenarnya kredit ini tidak jauh berbeda dengan KUR, keduanya sama sama dibeikan oleh pemerintah untuk masyarakat.
Jumlah plafon maksimal yang diberikan pun mencapai Rp 100 juta dengan tenor selama 10 tahun. Tidak sesuai dengan namanya bahkan kredit ini juga diperuntukkan bagi orang orang yang membutuhkan dana cepat untuk membiaya keperluan konsumtifnya.
Namun dengan syarat orang tersebut harus telah memiliki usaha terlebih dahulu.
Berikut ini kami berikan beberapa kelebihan dari pinjaman ini, yaitu:
- Bebas biaya konsultasi bisnis
- Bebas biaya provisi
- Angsuran lebih ringan
- Biaya administrasi murah
- Adanya fasilitas asuransi kesehatan, kecelakaan serta meninggal dunia
- Hanya dengan datang langsung ke unit BRI untuk membayar cicilan
Besarnya bunga yang diberikan tergantung seberapa banyak pinjaman yang anda inginkan. Tidak ada regulasi tetap yang mengatur pemberlakuan bunga pinjaman. Untuk mengetahui lebih lanjut anda bisa bertanya langsung kepada petugas bank.
Baca juga info terkait tentang Tabel pinjaman BRI terbaru cicilan dan bunga sesuai tenor jangka waktu serta ulasan menarik lainnya mengenai Produk pinjaman kredit tanpa agunan (KTA) dengan bunga rendah
4. Peer to Peer Lending
Perlu anda tahu bahwa ini merupakan sebuah situs marketplace dimana tempat bertemunya antara peminjam dan penyedia dana. Secara umum jenis produk keuangan ini lebih populer dengan istilah pinjaman uang online.
Peer to Peer Lending ini merupakan salah satu jenis pinjaman yang diberikan untuk orang orang yang memang belum memenuhi syarat kredit KUR.
Besaran bunga yang diberikan pun juga beragam. Pinjaman yang diberikan mencapai Rp 200 juta. Selain itu pinjaman ini diberikan tanpa adanya syarat jaminan yang harus diberikan. Kalaupun memang diminta maka jaminan itu hanya berupa invoice financing.
Ketahuilah bahwa situs ini merupakan situs rintisan sehingga bila anda ingin mengajukan aplikasi pinjaman sebaiknya pilihlah situs yang memang benar benar terpercaya dan telah diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Itu tadi beberapa jenis pinjaman alternative yang bisa anda pilih untuk memodali usaha anda. Jika aplikasi KUR anda ditolak maka tak perlu khawatir, karena masih banyak jenis pinjaman lain yang bisa anda gunakan.
Pilihlah pinjaman atau kredit yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan anda supaya tak terlalu terbebani oleh ini. Bijaklah dalam bertindak, jangan hanya menuruti nafsu namun pada akhirnya anda sendiri yang akan rugi. Pikirkanlah dengan matang karena hal ini berkaitan dengan keberlangsungan usaha anda.