Tentang bagaimana anda menghadapi saat interview kerja sebagai calon karyawan baru, apakah Anda telah berpakaian rapi, telah belajar banyak tentang profil perusahaan, tentang jobdesk anda, dan juga tentang cara mempersiapkan diri untuk first impression.
Hal yang anda telah siapkan akan kemudian menjadi sia sia apabila saat eksekusi atau saat interview dilakukan, anda tidak tahu bagaimana cara untuk melaksanakannya.
Berikut akan dijelaskan terkait teknis dan kiat-kita bagi anda saat interview pekerjaan anda berlangsung!
1. Datang tepat waktu
Jangan sampai anda telat datang pada saat wawancara pekerjaan anda berlangsung. Hal ini tentu akan menimbulkan kesan yang kurang baik dan menyebabkan anda terlihat buruk.
Lebih baik anda datang lebih awal daripada anda harus terlambat pada hari dimana anda melakukan wawancara tes pekerjaan. Telat datang bukan hanya membuat anda tampak buruk, tetapi juga menyebabkan anda tergopoh-gopoh saat akan memasuki ruangan sehingga membuat anda tidak rileks serta “semrawut”.
Anda sebaiknya datang setidaknya tigapuluh menit lebih awal dibandingkan waktu yang seharusnya. Anda bisa rileks menunggu di kursi tunggu sembari menunggu panggilan giliran anda. Tentu hal tersebut lebih baik daripada anda terlambat.
2. Matikan ponsel anda
Hal ini mungkin terdengar sepele, tetapi amat sangat perlu diperhatikan. Anda sebaiknya mematikan atau mensetting mode senyap di HP anda sebelum akhirnya anda masuk ke ruangan interview.
Ponsel berbunyi saat anda sedang melakukan wawancara adalah hal yang sangat buruk dan sebaiknya tidak dilakukan. Bunyi ponsel anda ketika wawancara bisa merusak suasana keseriusan yang sedang terbangun.
3. Perhatikan sikap serta gestur anda
Ini juga hal yang penting anda perhatikan. Misalnya, anda sebaiknya jangan duduk di kursi yang ada terlebih dahulu apabila anda belum dipersilahkan.
Anda harus menunggu terlebih dahulu atau apabila sang interviewer lupa, anda bisa bertanya seperti “Permisi mohon maaf, bolehkah saya duduk?” juga anda sebaiknya menunjukkan sikap antusias ketika memperkenalkan diri dan berjabatan tangan, tetapi dalam kadar yang wajar, kemudian saat melakukan wawancara gunakanlah kontak mata karena menunjukkan bahwa anda berani. Sebaiknya pula anda menghindari bahasa yang memiliki konotasi negatif.
4. Menanyakan pertanyaan yang penting
Biasanya dalam sesi wawancara, anda akan diberi kesempatan untuk bertanya. Anda dapat menanyakan hal yang aman ditanyakan seperti hal hal yang berkaitan dengan profesi yang akan anda jalani apabila diterima, budaya di perusahaan, pemberdayaan Sumber Daya Manusianya, serta hal hal lain yang masih membahas tentang lingkup pekerjaan secara umum.
Jangan menanyakan terkait salary dan juga tunjangan yang akan anda dapatkan karena biasanya akan ada sesinya sendiri.
Simak juga tips agar cepat diterima melamar kerja di perusahaan besar serta ulasan terkait mengenai persiapan berkas kelengkapan melamar kerja
5. Negosiasi Gaji
Poin ini menjadi batu sandungan bagi orang-orang dan menjadi hal yang susah untuk dihadapi. Banyak orang yang bingung ketika ditanyakan perihal gaji saat interview.
Ketika melakukan negosiasi terhadap gaji, terdapat beberapa hal didalamnya yang perlu anda ketahui seperti: gaji utama, bonus atau tunjangan, dan keuntungan lainnya seperti asuransi. Juga sebaiknya anda menghindari menjawab pernyataan yang menyebutkan nominal angka dari gaji yang ditanyakan.
Sebaiknya anda menjawab jawaban yang kesannya adalah jawaban normatif seperti, “Perusahaan pasti memiliki indikator tersendiri untuk menentukan gaji yang sesuai untuk karyawan sesuai dengan bidangnya” dan lain sebagainya.
Lalu bagaimanakah apabila ternyata penanya memaksakan anda menanyakan nominal gaji? Apabila memang harus terpaksa demikian, maka anda sebaiknya melakukan riset terlebih dahulu terkait kisaran gaji bidang pekerjaan yang anda lamar dan juga standart kehidupan kota tempat anda tinggal.
Gaji ini memang seringkali menjadi seakan jebakan, tetapi anda pasti akan melewati tahap ini dengan baik apabila anda mengikuti siasat diatas.
6. Bersikap tenang dan tidak terlalu antusias
Percaya diri memang diperlukan, tetapi anda sebaiknya tidak menampilkan percaya diri yang berlebihan dan menggebu saat melakukan interview kerja. Alih-alih anda terlihat berkompeten, anda akan terlihat arogan. Maka sebaiknya anda menampilkan sikap tenang serta rasa percaya diri yang cukup.
Itulah beberapa teknis yang perlu anda perhatikan dan lakukan ketika melakukan interview di tempat kerja anda. Semoga artikel ini dapat bermanfaat dan akhirnya anda akan mendapatkan pekerjaan impian anda. Salam sukses!
