Hari ini kamu akan tahu tentang macam-macam sistem operasi. Ternyata sistem operasi itu memiliki klasifikasi tersendiri. Setidaknya ada jenis-jenis sitem operasi berdasarkan bentuk, jumlah pengguna, tujuan pengembangan, dan lain-lain.
Eranetmedia – Kemajuan teknologi era sekarang ini semakin melahirkan banyak jenis-jenis sistem operasi dengan berbagai keunggulan.
Pada dasarnya, sistem operasi modern dibuat dengan pertimbangan kompatibel terhadap perangkat hardware terbaru. Hal ini berkaitan dengan tujuan sistem operasi yang ingin menciptakan kesan user friendly bagi pengguna komputer.
Jenis-jenis Sistem Operasi Berdasarkan Bentuknya
1. Sistem Operasi Stand Alone
Jenis sistem operasi stand alone (Berdiri sendiri) memiliki fitur yang lengkap. Selain bisa bisa digunakan oleh single user – multi tasking, juga bisa digunakan oleh multi user – multi tasking.
Contoh sistem operasi stand alone adalah Windows OS, Macintosh OS, Linux.
2. Sistem Operasi Live CD
Jenis sistem operasi live CD memiliki ukuran yang kecil dan umumnya digunakan untuk keperluan khusus. Untuk menggunakan sistem operasi ini, cukup membuat bootable OS pada CD/DVD dan dijalankan di CD-ROM tanpa perlu diinstall di komputer.
Ukurang sistem operasi ini relatif kecil namun memiliki fitur yang kurang lengkap jika dibandingkan dengan sistem operasi stand alone.
Contoh sistem operasi live CD adalah Knoppix, Winn XP Live CD, Distro Ubuntu, dan lain-lain.
3. Sistem Operasi Embedded
Jenis sistem operasi embedded pada umumnya banyak digunakan pada ponsel seluler. Fungsinya lebih spesifik dan tertanam di dalam perangkat komputer.
Contoh sistem operasi embedded seperti pada JAVA OS (Di hp Nokia S40), Embedded Linux, eCOS, LynxOS dan lain-lain.
4. Sistem Operasi Jaringan
Sistem operasi jaringan khusus ditujukan untuk kebutuhan instalasi jaringan. Layanan sistem operasi jaringan meliputi DNS Service, Sharing Printer, HTTP Service dan lain-lain.
Contoh sistem operasi jaringan seperti Windows Server Novell Netware dan lain-lain.
Jenis-jenis Sistem Operasi Berdasarkan tampilan yang disajikan untuk user
1. Command Line Interface (CLI)
Jenis sistem operasi CLI (Command Line Interface) memiliki tampilan yang sangat sederhana dan untuk bisa berinteraksi dengan program, user harus menggunakan simbol berupa huruf, angka dan tanda baca. Sistem operasi ini mengeksekusi baris perintah dari user.
Sistem operasi CLI pada dasarnya ditujukan untuk keperluan khusus saja. Contoh sistem operasi berbasis teks ini adalah MS-DOS.
2. Graphical User Interface (GUI)
Bisa dikatakan, sistem operasi ini adalah hasil pengembangan dari sistem operasi CLI. Awal kehadiran sistem operasi berbasis grafis ini pada tahun 1984 yang pertama kali diperkenalkan oleh Macintosh OS. Sebuah perkenalan melalui iklan ikonik dalam “Super Bowl” tahun itu.
Sistem operasi GUI sudah disajikan dalam tampilan grafis yang memudahkan user dalam mengoperasikan komputer. Contoh sistem operasi berbasis GUI banyak ditemukan dalam sistem operasi modern seperti Windows OS dan Mac OS.
Jenis-jenis Sistem Operasi Berdasarkan Sifat Pengembang
1. Sistem Operasi Open Source
Sistem operasi open source artinya sistem operasi ini membuka dan mengizinkan kode sumbernya untuk dikembangkan oleh programmer lain.
Kelebihan dari sistem operasi open source adalah mudahnya mengatasi bug karena banyak programmer yang meneliti sistem operasi ini. Selain itu, sistem operasi ini juga gratis dan bisa didownload di internet kapanpun.
Contoh sistem operasi open source yang paling populer adalah Linux dengan distro-distronya.
2. Sistem Operasi Closed Source
Sistem operasi closed source merupakan kebalikan dari jenis sistem operasi open source.
Sistem operasi closed source umumnya dikembangan untuk tujuan komersil sehingga untuk menggunakannya, pengguna komputer harus membeli lisensi terlebih dahulu.
Keuntungan dari sistem operasi closed source adalah dukungan dari pengembang yang powerfull. Namun karena terkadang dianggap terlalu mahal, maka sistem operasi closed source rentang dibajak. Contohnya saja sistem operasi Windows.
Beberapa contoh sistem operasi closed source seperti Windows dan Macintosh OS.
Jenis-jenis Sistem Operasi berdasarkan Jumlah Pengguna dan Program
Berikut adalah jenis-jenis klasifikasi sistem operasi berdasarkan jumlah pengguna dan program yang dapat diekseskusi sekaligus.
1. Single User – Single Tasking
Sistem operasi ini hanya bisa menjalankan satu program aplikasi dan digunakan hanya oleh satu pengguna. Contoh sistem operasi single user single tasking adalh MS-DOS (Micorosft Disk Operating System).
2. Multi User – Single Tasking
Sistem operasi jenis ini biasa ditemukan pada sistem operasi jaringan di mana dapat menangani banyak user namun hanya bisa menggunakan satu aplikasi pada waktu yang bersamaan. Contohnya ada pada Novell Netware yang hanya mengeksekusi sistem operasi jaringan berbasis DR-DOS.
3. Single User – Multi Tasking
Sistem operasi jenis ini banyak digunakan pada komputer pribadi. Komputer yang menggunakan sistem operasi jenis ini hanya digunakan oleh satu user dan kelebihannya dapat mengeksekusi beberapa program sekaligus. Contohnya seperti pada Windows OS, Macintosh OS, dan lain-lain.
4. Multi User – Multi Tasking
Sesuai dengan namanya, sistem operasi jenis ini memungkinkan komputer digunakan oleh banyak user dan banyak proses program dalam satu waktu. Contohnya bisa ditemukan di sistem operasi Linux, UNIX, atau pun pada Windows OS dengan menggunakan aplikasi Citrix Metaframe.
Jenis-jenis Sistem Operasi Modern
Untuk tujuan bisnis dan komersil, sistem operasi modern hari ini harus memiliki kemampuan yang memanjakan user seperti:
- Multi User, dimana kemampaun sistem operasi untuk mengendalikan lebih dari satu user dapat bekerja sama dalam berbagi penggunaan aplikasi dan sumber daya dalam waktu yang bersamaan. Contoh Printer.
- Multi Tasking, yaitu kemampuan sistem operasi untuk mengeksekusi beberapa program sekaligus dalam waktu bersamaan.
- Multi Processing, artinya sistem operasi dapat mengoperasikan lebih dari satu CPU.
- Multi Threading, termasuk bagian dari kemampuan multitasking sistem operasi dimana setiap program dibagi ke dalam thread-thread untuk dapat dieksekusi secara paralel.
Macam-macam Sistem Operasi
Ada banyak jenis sitem operasi di dunia. Jika dulu tujuannya hanya untuk komputer saat ini sudah banyak sistem operasi yang dibuat untuk pengguna smartphone.
Berikut contoh dan macam-macam sistem operasi yang populer.
1. Windows
Microsoft mengembangkan sistem operasinya berawal dari MS-DOS yang kemudian dikembangkan ke sistem operasi berbasis GUI.
Windows pertama kali diperkenalkan pada November 1983 dan dirilis untuk komersil pada tahun 1985.
Windows Operating System merupakan sistem operasi terpopuler saat ini. Tampilan yang user friendly dan dukungan software yang banyak membuat Windows jaya sebagai sistem komputer pengguna paling banyak.
Windows terbaru saat ini berada pada versi Windows 10 yang dirilis pada 29 Juli 2015. Sebelumnya, Microsoft juga meluncurkan sistem operasi berbasis perangkat mobile bernama Windows Phone pada tahun 2010 yang bekerja sama dengan Nokia menggantikan Symbian.
2. Macintosh OS
Sistem operasi Macintosh atau lebih dikenal dengan sebutan “Mac OS” ini dibuat khusus untuk produk komputer Apple. Mac OS pertama kali diperkenalkan pada tahun 1984 sebagai sistem operasi berbasis GUI (Graphical User Interface).
Sistem operasi ini terkenal cocok untuk desain grafis dan kebutuhan multimedia. Namun sayang, Apple termasuk produk high end yang mahal untuk kalangan masyarakat pada umumnya.
3. Linux
Sistem Operasi Linux diperkenalkan oleh Linus Torvalds pada tahun 1991. Linux cukup populer di kalangan programmer, terlebih yang hobi testing keamanan jaringan.
Karena itulah, sistem operasi Linux sangat identik dengan pembobol sistem. Sistem operasi Linux bersifat open source yang artinya gratis untuk digunakan dan dikembangkan.
Sampai hari ini, meskipun tidak terlalu populer namun varian versi Linux juga sangat banyak. Versi Linux lebih dikenal dengan sebutan distributions a.k.a distro seperti:
- Ubuntu
- Fedora
- Backtrack
- Mandriva
- Slackware
- Debian
- Knoppix
- CentOS
- Red Hat, etc.
4. UNIX
Unix lebih banyak digunakan oleh perusahaan-perusahaan besar yang menggunakan supercomputer dan mainframe untuk mengelola data-data dalam jumlah besar.
Sistem operasi ini banyak melahirkan sistem operasi lainnya, termasuk Linux.
5. Android OS
Sistem operasi Android saat ini dikembangkan oleh Google yang mulai dirilis pada tahun 2007.
Android khusus dikembangkan untuk kebutuhan perangkat portable seperti smartphone. Saat ini banyak sekali vendor smartphone yang menggunakan sistem operasi android karena berbagai kelebihannya seperti:
- Multitasking
- Bersifat open source
- Didukung penuh oleh aplikasi dari Google Playstore
- Banyak programmer aplikasi
Namun dibalik kelebihannya tersebut, android OS juga terkenal cepat panas dan boros baterai.
Versi Android Terbaru
- Cupcake
- Donut
- Eclair
- Froyo
- Gingerbread
- Honeycomb
- Ice Cream Sandwich
- Jelly Bean
- Kitkat
- Lollipop
- Marsmallow
- Nougat
- Oreo
Daftar Lengkap Jenis-jenis Sistem Operasi
- MS-DOS
- Microsoft Windows
- Windows Phone
- Macintosh
- iOS Apple
- Linux (Linus Torvald)
- UNIX (Bell Labs)
- OS/2 IBM
- FreeBSD
- Sun Solaris
- Chorme OS (Google)
- Be OS
- Amiga OS
- BlackON (Dikembangkan oleh programmer Indonesia menggunakan kernel Linux)
- Garuda OS
- Symbian OS(Nokia)
- Android
- Blackberry OS
Ada macam-macam sistem operasi tapi yang paling populer digunakan saat ini adalah Windows, Android, iOS, dan Macintosh. Semua dari perusahaan teknologi terbesar di dunia, Microsoft, Google dan Apple.
