Kebanyakan orang orang yang ingin mendirikan sebuah bisnis merasa kurang percaya diri dengan ide yang dimiliki. Seringkali mereka merasa takut akan kegagalan ketika ide tersebut benar benar diwujudkan.
Namun sesungguhnya jika diteliti kegagalan itu merupakan suatu hal yang sudah biasa terjadi dalam bisnis. Faktor ini memang seringkali mengiringi sesorang dalam melakukan suatu hal termasuk mendirikan sebuah bisnis.
Para pebisnis yang sekarang telah merasakan kesuksesanpun tidak luput dari kegagalan yang sebelumnya telah mereka alami, namun akhrinya dari kegagalan inilah mereka bisa merasakan keberhasilan karena dari sinilah ia bisa belajar dari kesalahan.
Selain karena takut gagal tidak jarang pula orang orang merasa pesimis terhadap idenya karena ketiadaan modal yang dimiliki.
Sebenarnya jika anda lebih memperhatikan teradap usaha usaha yang ada, tidak jarang mereka juga kekurangan modal dalam mendirikannya.
Namun akhirnya mereka mampu memulainya tanpa perlu khawatir. Sebenarnya sebuah bisnis itu bisa didirikan dengan menggunakan modal yang minim tanpa perlu mengajukan kredit di bank ataupun koperasi.
5 Tips cerdas memulai usaha tanpa harus dengan modal hutang
Lalu bagaimana bisa? Tentu saja bisa. Berikut ini tips mendirikan usaha tanpa harus berhutang kepada siapapun. Simak ulasannya.
1. Rencanakan dengan matang
Mendirikan usaha dengan modal yang seadanya memang memerlukan perencanaan yang matang. Hal hal yang perlu anda rencanakan bukan hanya jenis usaha apa yang akan anda tekuni, melainkan apa saja yang berkaitan dengan usaha tersebut.
Untuk rencana awalnya anda harus menentukan dimana lokasi usaha yang strategis, kapan akan memulainya dan bagaimana memulainya.
Tentu saja semua ini membutuhkan modal yang memang harus sedari awal anda persiapkan. Selain itu ketika usaha tersebut berdiri apakah anda akan menjalankannya sendiri atau memerlukan bantuan pekerja. Hal ini juga perlu anda pikirkan guna mempersiapkannya sejak awal.
2. Manfaatkan dana tabungan
Kalau memang komitmen dari awal anda tidak ingin mendirikan usaha dengan berutang maka secara otomatis anda harus memiliki persediaan modal yang cukup sedari awal.
Oleh sebab itu anda harus memanfaatkan dengan sebaik baiknya tabungan yang anda miliki untuk memaksimalkan bisnis anda.
Namun ada satu hal yang perlu anda ingat yakni jangan menggunakan semuanya di awal karena jika tidak anda tidak akan memiliki cadangan bila sewaktu waktu membutuhkan. Karena sesungguhnya sebuah bisnis itu haruslah memiliki dana cadangan.
3. Sistem bayar di muka untuk Pre-Order
Nah, ketika bisnis sudah berjalan tentunya anda akan mendapatkan banyak pesanan dari pelanggan yang sering kita sebut dengan istilah pre order.
Ketika menerima pesanan inilah sebaiknya anda menerapkan sistem uang dibayar dimuka guna bisa menutupi kekurangan biaya anda sebelumnya.
Hal ini tentu akan sangat berguna bagi anda untuk mempersiapkan barang pesanan pelanggan. Dan sisa dari uang yang belum dibayarkan anda bisa memintanya ketika barang sudah diterima.
Sehingga dalam waktu dekat anda sudah mampu menghasilkan pendapatan yang bisa menutup kekurangan modal tersebut. Anda tidak akan kesulitan begitupun dengan pelanggan yang merasa jauh lebih dimudahkan dengan sistem ini.
4. Menyisihkan penghasilan
Berbisnis bukanlah perkara yang mudah memang. Begitupun ketika anda harus mengatur keuangannya. Ketika anda mendapatkan pemasukan dari bisnis tersebut sebaiknya anda pisahkan dari keuangan pribadi.
Supaya anda lebih mudah dalam melakukan perhitungan dan kontrol. Selain itu anda juga harus menyisihkan sebagian penghasilan tersebut untuk menambah modal.
Karena dengan komitmen anda yang tidak mau berhutang dari orang lain maka anda harus cerdas dalam mengatur uang jika ingin usaha anda berkemabang dan maju. Penyisihan uang ini tentu saja akan membantu anda dalam memuluskan tujuan anda dari awal.
5. Mencari partner (relasi) bisnis
Kekurangan modal dalam berbisnis merupakan masalah yang wajar. Namun langsung mencari hutang bukanlah solusi yang tepat anda gunakan.
Sebaiknya anda mencari partner usaha yang benar benar mau menginvestasikan uangya di usaha anda. Kemudian anda harus mengelolanya dengan sebaik baiknya supaya dana tersebut benar benar bisa mendatangkan hasil yang maksimal.
Cara ini mungkin jauh lebih baik bagi anda ketimbang harus hutang ke bank. Ketika hutang maka anda harus memikirkan besaran cicilan yang harus anda bayarkan setiap bulannya belum lagi ditambah dengan bunganya. Tentu saja hal ini akan sangat menyulitkan anda apalagi ketika usaha sedang mengalami penurunan. Sehingga mencari partner seperti inilah merupakan alternative solusi yang baik bagi anda sekarang ini.