Chip ATM tidak terdeteksi atau kartu tidak terbaca oleh mesin dan ditolak sebelum anda sempat memasukkan PIN sehingga gagal melakukan transaksi mungkin pernah di alami oleh banyak orang.
Beberapa kendala yang umumnya terjadi pada transaksi di ATM seperti kelupaan PIN, atau bahkan tidak keluarnya uang saat transaksi penarikan uang meskipun saldo yang anda miliki telah terpotong dan juga masalah-masalah teknis lainya.
Kartu ATM yang ditolak oleh mesin dengan peringatan disable, merupakan kegagalan transaksi yang artinya bahwa kartu yang anda miliki tidak dapat diproses.
Dalam hal ini umumnya terdapat beberapa penyebab mengapa kartu ATM anda tidak dapat dibaca oleh mesin ATM. Faktor-faktornya antara lain adalah sebagai berikut:
- Strip magnetic yang berwarna hitam pada ATM anda telah rusak atau tergores. Dengan kata lain, strip tersebut lecet.
- Masa berlaku kartu debet anda telah habis
- Kartu ATM anda telah terblokir dikarenakan 3 kali kesalahan dalam menginput PIN ATM.
Apabila anda mengalami masalah yang diatas maka cara untuk mengatasi hal tersebut adalah sebaiknya anda segera mendatangi kantor cabang Bank tersebut dan menanyakannya kepada Customer Service pada jam dan hari kerja dengan membawa juga kartu identitas anda bisa berupa KTP, SIM, atau Paspor.
Selain kartu identitas, anda diharapkan membawa buku tabungan dan juga kartu ATM anda yang rusak.
Satu Tips untuk anda yang mengalami kartu ditolak oleh mesin ATM adalah, sebaiknya sebelum anda ke Customer Service anda mencobanya pada mesin ATM lain.
Terkadang, ada keadaan dimana mesin ATM terlalu peka dan sensitif terhadap kotoran atau material yang menempel pada kartu yang mana menyebabkan mesin ATM tidak dapat membaca atau mendeteksi kartu dengan baik.
Terdapat pula mesin yang terlampau peka dengan goresan magnetic yang terdapat pada kartu sehingga mempengaruhi kinerja dari sensor kartu tersebut.
Baca juga tips tentang cara mengelola uang pinjaman dari bank serta artikel menarik lainnya mengenai jenis rekening bank tanpa biaya administrasi bulanan.
Tips menyimpan kartu ATM supaya tidak mudah rusak dan tetap awet
Alangkah baiknya sebelum anda mendapati kendala seperti yang disebutkan diatas, anda perlu mengupayakan untuk menjaga kebersihan kartu ATM yang anda miliki dengan cara tidak sembarangan meletakkannya pada dompet maupun tas anda.
Berikut ini beberapa cara yang dapat anda lakukan untuk membuat kartu ATM yang anda miliki tidak mudah rusak:
- Saat pertamakali anda mendapatkan kartu ATM anda tersebut, anda akan mendapati bahwa kartu tersebut dalam keadaan baik dan juga dilapisi dengan plastik. Anda perlu mengusahakan agar plastik tersebut tidak terbuang karena tujuan dari pemasangan plastik tersebut adalah untuk menjaga kebersihan kartu dan menghindari kartu dari lecet.
- Tetapi apabila ternyata plastik yang melapisi kartu anda telah mengalami kerusakan, anda dapat menggantikannya dengan lembaran kertas lebar dua sisi ATM. Kertas tersebut memiliki tujuan untuk melindungi barcode magnet yang terdapat pada kartu tersebut guna menghindari debu dan kotoran atau lembab pada dompet. Apabila ternyata tidak terdapat kertas, anda dapat menggunakan plastik lagi untuk melindunginya.
- Sebaiknya anda tidak menumpuk bagian barcode pada kartu ATM anda secara bersamaan dengan kartu anda yang lainnya. Mengapa demikian? karena hal ini ditakutkan akan membuat bagian magnet pada barcode akan cepat rusak.
- Guna menghindarkan kartu ATM anda patah, maka sebaiknya anda tidak meletakkan kartu ATM tersebut didompet pada celana bagian belakang anda yang ketat. Sebaliknya, lebih baik anda meletakkannya dibagian depan atau untuk lebih amannya letakkan pada tas agar lebih aman.
- Sebaiknya anda membawa kartu ATM anda apabila anda sedang membutuhkannya saja, dalam artian jangan membawanya setiap hari. Hal semacam ini akan menghindarkan kartu ATM anda patah maupun rusak mengingat material kartu ATM tergolong mudah rusak karena tidak cukup keras.
Itulah beberapa poin kiat untuk anda agar kartu ATM anda terhindar dari kerusakan yang mana menjadi penyebab kartu ATM anda tidak terbaca atau tertolak oleh mesin ATM. Tentu hal itu sangat merepotkan bukan? apabila ternyata saat-saat anda membutuhkan uang tunai tetapi uang tersebut malah tidak ada.
Juga yang perlu anda ketahui didalam artikel ini dapat ditemukan dengan keyword kartu ATM ditolak pita hitam di kartu ATM, penyebab kartu ATM ditolak oleh mesin, kartu ATM rusak hitamnya, kartu ATM mandiri tidak dapat digunakan, ATM Lecet, dan juga ciri-ciri kartu ATM yang rusak.
Solusi saat anda lupa dengan nomor PIN ATM
Bagaimana cara untuk mengatasi ketika anda lupa dengan nomor pin ATM bank BRI, Mandiri, BCA, BNI, serta menghindari kemungkinan kartu anda terblokir atau tertelan karena salah meninput pin ATM?
Semua nasabah bank yang mempunyai rekening tabungan jaman sekarang selalu disertai dengan kartu ATM untuk melakukan transaksi keuangannya.
Transaksi tersebut dapat berupa transfer, tarik tunai, setor tunai, atau untuk membayar bermacam-macam tagihan. Tetapi kadang ada saatnya nasabah tersebut kurang memperhatikan terhadap pinnya dikarenakan banyaknnya kartu yang dia miliki.
Lalu bagaimana cara mengatasi hal tersebut? Sejatinya hanya terdapat satu cara yang dapat anda lakukan ketika anda lupa dengan nomor pin ATM anda baik bank Mandiri, BCA, BRI, BNI, dan lainnya.
Saat anda ragu dengan pin ATM milik anda, maka sebaiknya anda tidak memaksakan diri untuk mencoba pin tersebut apalagi sampai lebih dari 2x.
Mengapa demikian? hal tersebut dapat menyebabkan kartu ATM anda diblokir. Apabila hal tersebut telah terjadi, maka yang harus anda lakukan adalah melaporkan hal tersebut kepada Customer Service Bank asal ATM anda.
Hal ini juga berlaku apabila anda lupa dengan Pin ATM anda. Dibandingkan dengan anda harus menunggu kartu ATM anda terblokir, sebaiknya anda melaoporkannya segera pada CS ketika anda lupa dengan pin anda. Syarat-syarat yang harus dipenuhi saat anda akan melaporkan permasalahan lupa pin ATM antara lain adalah sebagai berikut:
- Identitas diri berupa SIM, KTP, atau paspor yang masih berlaku
- Buku Tabungan
- Kartu ATM yang anda lupakan pinnya
Umumnya pihak bank akan melakukan pengecekan untuk memastikan keamanan nasabahnya melalui pertanyaan seperti nama gadis ibu kandung anda dan juga tanda tangan yang sama dengan regristrasi awal membuka buku tabungan.
Yang perlu anda ingat adalah, ada kemungkinan tiap bank memiliki kebijakan yang berbeda dengan yang lainnya tentang biaya administrasi untuk kartu ATM anda atau membuka ATM anda yang terblokir.
Satu tips untuk anda agar anda tidak mudah lupa dengan PIN Atm anda adalah sebaiknya anda menggunakan kombinasi angka yang paling simpel dan gampang untuk anda ingat tetapi sukar untuk ditebak oleh orang lain.
Jangan pernah mencatat nomer PIN ATM anda pada kertas atau dimanapun yang berpotensi untuk dilihat dan juga ditemukan oleh orang lain yang mana tentusaja dapat membahayakan ATM anda. Apabila anda memiliki banyak ATM, maka tidak ada salahnya anda membuat pin dengan nomor yang sama agar anda tidak mudah lupa.